Poldakaltim.com, BONTANG,- Kabag Penum Ropenmas Divhumas Polri Kombes Pol Drs. Martinus Sitompul Msi mengajak peserta Rapat Kerja (Raker) Kehumasan se-Kaltim untuk mendata dan merangkul komunitas anti hoax di seluruh wilayah Kaltim sebagai wadah untuk mengendalikan penyebaran hoax.
“Mari kita kembangkan komunitas anti hoax di seluruh wilayah Kaltim sebagai wadah untuk mengendalikan penyebaran hoaxâ€, kata Martinus Sitompul ketika menjadi salah satu narasumber dalam acara Raker Kehumasan Provinsi Kalimantan Timur Tahun 2017, di Hotel Equator Bontang, Kaltim, Rabu (29/3/2017).
Rapat kehumasan dibuka Asisten II Provinsi Kalimantan Timur, Drs.H. Bere Ali, M.Si, dengan tema “Peran Humas Dalam Membangun Sumber Informasi Yang Sehat Untuk Masyarakatâ€. Dalam Raker ini juga mengundang narasumber dari staf ahli dari kantor Sektretaris Negara, DR Thanon dan Jimmy Silalahi dari Dewan Pers.
Kabid Humas Polda Kaltim Kombes Pol Ade Yaya Suryana ikut mendampingi Kabag Penum Divhumas Polri yang pada acara raker ini membawakan materi berjudul: “Upaya Kepolisian Untuk Membendung Berita Hoax dan Ancaman Bagi Pembuatnyaâ€.
Dalam paparannya, Kombes Martinus Sitompul menjelaskan perkembangan teknologi informasi di era digital saat ini dan propaganda dengan berita bohong yang masif disebarluaskan akan menimbulkan persepsi sebagai sebuah kebenaran sehingga perlu diantisipasi.
Peserta Raker juga diberikan pemahaman tentang macam-macam berita bermasalah yakni berita abal-abal, berita buzzer, dan berita hoax. Bentuk dan ciri-ciri berita hoax, penyebaran berita hoax dan dampaknya, serta contoh-contoh dan model berita hoax, serta peran Polri terkait berita hoax hingga data kasus yang ditangani terkait berita hoax.
Raker yang akan berlangsung selama dua hari itu, diikuti 90-an peserta terdiri dari para staf Humas Pemprov dan staf, Kabag Humas seluruh Kabupaten/Kota Provinsi Kaltim, Perwakilan PT Pupuk Kaltim dan PT Badak, perusahaan daerah serta BUMN lainnya.
(Humas Polda Kaltim)