Selain dari Brimob, kegiatan dialog kebangsaan tersebut juga dihadiri Asisten II Sekda Nunukan H. Hanafiah, Kapolres Nunukan AKBP Jepri Yuniardi, SIK, Danlanal Nunukan Letkol Laut (P) Ari Aryono, Dansatgas Pamtas Yonif 611/Awl Letkol Inf Sigid Hengky Purwanto, Kasdim 0911/Nnk Mayor Inf Biringallo, Kepala Bea Cukai Nunukan Max Rori, Kepala Imigrasi Nunukan Fery Herling, Kakesbangpol Suhadi, Tokoh Agama, Tokoh Adat, Tokoh Masyarakat, aktivis LSM, dan Siswa/Siswi SLTA.
Dalam dialog tersebut membahas dan menyampaikan wawasan tentang Pancasila serta merefresh kembali pengetahuan warga negara Indonesia tentang Pancasila. “Momen yang bagus ini haruslah menjadi pelecut semangat kita untuk mempertahankan Pancasila sebagai dasar negara kita dari ulah para oknum yang ingin menghilangakannya, karena Indonesia adalah negara yang terdiri dari berbagai macam perbedaan dan Pancasila adalah pemersatunya,†tegas Danyon C Pelopor AKBP Henzly Moningkey, S.I.K, M.Si di Mako Batalyon C Pelopor, Jum,at, (2/6)
Sementara itu, Dansat Br
Sebegai unsur Penegak Hukum untuk men
Langkah-Langkah polri dalam mengantisipasi hal-hal yang dapat mengikis nilai-nilai pancasila yaitu merangkul, melakukan pendekatan hukum sesuai Undang-undang  yang berlaku, kalau terjadi pelanggaran maka Penegakan hukum diperlukan. Apalagi Hal itu mengarah pada tindak pidana teroris maka akan di ambil tindakan tegas sesuai UU terorisme yang berlaku di indonesia. (ries/feb/jnb)