Poldakaltim.com, SAMARINDA. Kapolda Kaltim Irjen Pol Drs. Safaruddin mengirimkan 3 SSK Brimob dan 1 pleton Polair Polda Kaltim ke wilayah perbatasan Kaltara dan Kaltim yakni Tarakan, Nunukan, dan Berau untuk mengantisipasi masuknya pelarian tentara ISIS dari Marawi, Filipina Selatan. Pelepasan pasukan dilakukan langsung oleh Kapolda Kaltim di Samarinda, Kamis (8/6/2017) diwarnai hujan.

“Kami lepas personel pilihan Polda Kaltim untuk melaksanakan mulia. Doa dari kami keluarga besar Polda Kaltim selalu menyertai Anda. Selamat jalan dan selamat bertugas. Semoga Tuhan Yang Maha Esa selalu memberikan perlindungan dalam pengabdian kita kepada masyarakat dan bangsa yang kita cintai,” kata Kapolda Kaltim.

Dalam pelepasan ini dihadiri pula Ketua DPRD Provinsi Kaltim, Pengadilan Tinggi Kaltim, DANREM 091/Aji Surya Natakusuma Samarinda, Pejabat Utama Polda Kaltim, Kastwil dan para peserta upacara.

Menurut Kapolda Kaltim pengiriman pasukan ke tiga wilayah di perbatasan Kaltim-Kaltara itu memang untuk mengantisipasi kemungkinan masuknya pasukan ISIS yang sedang terdesak di Marawi, Filipina Selatan. Selain itu juga untuk mengantisipasi kemungkinan adanya masyarakat yang akan menuju ke sana.

“Jadi kedua belah pihak kita jaga. Supaya susana lebih kondusif,” kata Kapolda Kaltim.

Untuk penempatan pasukan, lanjut Kapolda Kaltim, 1 SSK ditempatkan di Tarakan, 1 SKK di Nunukan dan 1 SSK di Berau tepatnya di Pulau Maratua. Tugas pasukan ini juga untuk menjaga perbatasan dari ancaman bahaya narkoba yang diselundupkan melalui negara tetangga, maupun keamanan secara umum lainnya.

“Berapa lama pasukan ditempatkan di sana, tergabung dari situasi dan kondisi. Apabila sudah kondusif, kita akan tarik,” kata Kapolda Kaltim.

Menjawab pertanyaan media tentang 14 nelayan dari Tawi Tawi, Filipina Selatan yang terdampar di Pulau Bunyu, Kapolda menegaskan mereka tidak terkait dengan ISIS. “Tidak ada kaitannya. Setelah kami periksa dan interogasi. Murni nelayan yang terdampar,” kata Kapolda Kaltim.

(Humas Polda Kaltim)

Share.

Comments are closed.

© Copyright 2024 || Polda Kaltim tribratanews.kaltim.polri.go.id

Exit mobile version