TARAKAN,Poldakaltim.com.—Aris Rusdianto (56) nahkoda speed SB Rejeki Baru Kharisma yang terbalik di Pelabuhan SDF Tarakan, Kaltara, Selasa (25/7/2017) pukul 09.50 kini ditahan di Polres Tarakan bersama dua anak buak kapal (ABK), Deni Kurnawan dan Muse untuk menjalani pemeriksaan. Dugaan sementara, terbaliknya speed tujuan Tanjung Selor, Kaltara ini disebabkan kelebihan muatan, sementara pada saat kejadian cuaca cerah.
Kabid Humas Polda Kaltim Kombes Pol Ade Yaya Suryana yang menerima laporan dari Kapolres Tarakan mengatakan, berdasarkan daftar penumpang yang sudah diperoleh aparat, tercatat total penumpang 48 orang dewasa, 4 penumpang anak-anak dan bayi, ditambah 2 ABK dan 1 motoris/nahkoda.
“Dari manifes itu total penumpang dan ABK dan motoris menjadi 55 orang. Speed diduga kelebihan penumpang. Namun, penyebab lain masih dilakukan pendalaman kepada motoris dan ABK, maupun keterangan saksi-saksi,†kata Ade Yaya Suryana.
Dikatakannya, jajaran Polres Tarakan, Polda Kaltim terus melakukan pemeriksaan untuk mengetahui penyebab musibah terbaliknya speed yang menewaskan 10 penumpang, dan puluhan penumpang lainnya luka-luka. Data korban meninggal hingga pukul 17.50 Wita, masih tetap 10 orang yaitu:
- Zulkifli, laki-laki, alamatTarakan; 2.HJ Nuraini, perempuan, Bulungan; 3.Luthfi bin H Basir, laki-laki, alamat Bulungan; 4.Sinar, perempuan, alamat Bulungan; 5.Marianto, laki-laki, alamat Tarakan; 6.Evi Damayanti, perempuan;Â 7.BAYI. / perempuan (1tahun);Â 8.Galang Bayu Seto, laki-laki, alamat Semarang;Â Â 9.Surianti, (ibu Kila);Â 10.S.Farida.
Sementara itu, untuk korban selamat yaitu: 1.Deni Kurniawan (ABK); 2. Suriansyah; 3.Yuni; 4.Feri; 5.Suhadi; 6. Mustari; 7.Catur Dwi Astuti 8.Aga (MAIDUARSA); 9.Johni; 10.Teresa (WNA/Jerman); 11.Felix (WNA/Jerman); 12 Udin; 13.Manan; 14.Hanam; 15.Rudi Hartono (Tarakan, rombongan Gerindra); 16.Hendra (rombongan Gerindra); 17.Wahyu (Tarakan, rombongan Gerindra) 18.Yohanis (Bulungan);  19.Olfin; 20.Kristin; 21.Intan Astari; 22. Aris Rusdianto, alias Bongket (juragan/motoris/nahkoda); 23.Asriadi (rombongan Gerindra); 24. Muse (ABK); 25.Didie; 26. Arif (Bulungan), 27.Alfian (Bulungan); 28. Dedi (Bulungan); 29. Afiati (Bulungan);  30. Joniarto;  31.(tanpa nama) Gerindra; 32. Tanpa nama, rombongan Gerindra; 33 tanpa nama, rombongan Gerindra; 34.Hj. Suhaebah; 35. Indra Gunawan (Jakarta); 36.M. Aga Purnama; 37. Kiki (anak ibu s. Farida).
“Barang-barang yang berhasil diselamatkan dikumpulkan di  Polsek Tarakan KSKP, Tarakan Lingkas Ujung. Penumpang bisa mengambil barangnya di Polsek ini,” tambah Kabid Humas Polda Kaltim.
Seperti diketahui, pada Selasa (25/7/2017) pukul 09.40 Wita SB.Rejeki Baru Kharisma yang baru 10 menit berangkat dari Pelabuhan SDF Tarakan menuju Tanjung Selor tiba-tiba terbalik.
Berdasarkan informasi dari dua penumpang yang selamat, M Aga dan Jhoni, speed berangkat dari Pelabuhan SDF sekitar 10 menit tiba-tiba nahkoda banting setir kearah kanan sehingga oleng. Setelah itu nahkoda banting setir ke kiri yang akhirnya menyebabkan speed langsung terbalik.
Upaya evakuasi korban dilakukan oleh Tim SAR gabungan di laut antara lain Speed Sae Reder dari TNI AL,  Polair Polres Tarakan, KPLP Tarakan,  Kal. 07, Kal.Sebatik,  speed 40 Mamburungan, Basarnas, speed 200 dan 40 dari masyarakat. Sementara tim evakuasi di darat untuk mengangkut para korban menuju RSUD Tarakan, yaitu  ambulance TNI AL 2 unit, Polres, Pemkot, Kementrian Kes.PP dan PL Pelabuhan Kls II Tarakan, Klinik Utama Carsa Tarakan, Puskesmas Mamburungan, RSUD Tarakan, PMI Tarakan, Karantina, Dirjen Kes P2P Pel.Kls II Tarakan.
(Humas Polda Kaltim)