SAMBOJA, Poldakaltim.com,– Jalur Balikpapan-Samarinda yang rawan kecelakaan dan sering disebut jalur “tengkorak†kini dijaga oleh 30 juru parkir yang baru saja dikukuhkan sebagai juru parkir pelopor keselamatan lalulintas oleh jajaran Dirlantas Polda Kaltim di KM 51 Warung Tahu Sumedang, Samboja, Kukar, Sabtu (26/8/2017).
Pengukuhan dihadiri oleh seluruh unsur lapisan masyarakat, Muspida Kukar, Muspika Samboja , tokoh masyarakat, tokoh agama, pelaku transportasi , dan ojek online (gojek). Dipilihnya lokasi kilometer 51 dengan tujujuan untuk menjadikan jalur Balikpapan-Samarinda lagi jalur yang rawan kecelakaan atau jalur tengkorak, melainkan berubah menjadi jalur wisata.
“Kegiatan pengukuhan Juru Parkir pelopor keselamatan lalu lintas ini dilaksanakan dalam rangka program Keselamatan untuk Kemanusiaan tahun 2017. Diharapkan para jukir dapat melaksanakan tugasnya dalam menciptakan ketertiban dan keamanan bagi masyarakat yang menggunakan jasanya, serta menjadikan jalur Balikpapan-Samarinda bukan lagi jalur yang rawan laka tetapi menjadi jalur wisata,†kata Dirlantas Polda Kaltim Kombes Pol Subandriya.
Usai pengukuhan, para pengemudi Gojek dan juru parkir yang belum punya SIM dibuatkan SIM secara gratis. Dalam kegiatan ini melibatkan 30 jukir terdiri 24 jukir Tahu Sumedang, 3 jukir RM Soto Lamongan KM 10, 2 jukir RM Upik KM 9 dan 1 Jukir pasar malam KM 23.
“Jukir diharapkan menjadi pelopor tertib lalu lintas, sehingga bisa menciptakan ketertiban dan keamanan bagi masyarakat. Mereka jadi perpanjangan polisi menyampaikan pesan keselamatan berkendara saat masyarakat menggunakan jasanya,” kata Dirlantas Polda Kaltim Kombes Pol Subandriya. (Humas Polda Kaltim)