BALIKPAPAN, Poldakaltim.com,– Dalam kuliah umum depan ratusan mahasiswa STT Migas Balikpapan dan Poltek Pelayaran Balikpapan, Selasa (17/10/2017), Kapolda Kaltim Irjen Pol. Drs. Safaruddin mengatakan para tokoh-tokoh saat mendirikan Indonesia dengan sadar menyadari kita harus membuat Pancasila sebagai wujud memayungi semua etnis yang ada di Indonesia, karena kita bhineka tunggal ika.
“Oleh karena generasi muda harus tahu itu. Adik-adik mahasiswa harus tahu persis bahwa kita berbeda bukan hal yang menjadi masalah. Justru perbedaan dan kebhinekaan itu merupakan kekayaan bangsa Indonesia yang harus kita jaga bersama,†kata Kapolda Kaltim.
Kuliah umum yang berlangsung di Auditorium STT Migas di Jl. Transad Kilometer 9, Karang Joang itu juga menghadirkan Ketua DPRD Balikpapan Abdulloh S.Sos yang memberikan sambutan umum.
Sementara itu, Kapolda Kaltim pada kesempatan itu juga menjelaskan tentang kinerja Polri terutama di Polda Kaltim yang sudah memanfaatkan teknologi informasi. Hal ini sesuai motonya Polri yang “Promoter†(Profesional, Modern dan Terpercaya).
“Polda Kaltim sudah menggunakan teknologi yang modern seperti menggunakan aplikasi pelayanan langsung atau yang disingkat “Amplangâ€. Melalui aplikasi ini, masyarakat dapat menggunakan untuk berbagai layanan, mulai dari mengurus SKCK, memperpanjang SIM, melaporkan kehilangan, hingga ada tombol panik (Panic Button) yang berguna untuk memberikan informasi kepada polisi terdekat untuk mendatangi TKP apabila terjadi tindak kejahatan,†jelasnya.
Selain itu kata Kapolda Kaltim, dalam aplikasi ini juga dapat diperoleh berbagai informasi mulai dari syarat-syarat layanan, lokasi kantor polisi terdekat, nomor telepon hingga berita-berita terkini yang dirilis melalui website resmi Polda Kaltim.
Kuliah umum yang berakhir menjelang tengah hari sempat distop sebentar oleh Kapolda Kaltim untuk mengajak para mahasiswa salat berjamaah. Kapolda Kaltim bertindak sebagai imam salat Dhuhur, sementara para mahasiswa dan dosen menjadi makmum. Usai salat, materia kuliah umum dilanjutkan kembali. Dan di akhir acara, Kapolda dan pihak kampus saling memberikan cinderamata berupa plakat.
(Humas Polda Kaltim)