Poldakaltim.com, Balikpapan – Empat hari lagi, seluruh masyarakat Indonesia akan ikut ambil bagian pada pesta demokrasi 5 tahunan untuk memilih calon pemimpin negeri ini.
Waktu pelaksanaan yang semakin dekat ini disikapi Polda Kaltim dengan terus memantapkan berbagai persiapan pengamanan Pemilu 2019.
Dalam talkshow bertajuk “Halo Polisi†oleh Smart FM Balikpapan pada Sabtu (13/4/2019) siang ini, Kasubbid Penmas Bidhumas Polda Kaltim AKBP Yustiadi Gaib, SH hadir untuk memaparkan apa saja persiapan yang sudah dilaksanakan Polda Kaltim.
AKBP Yustiadi menyebut, operasi pengamanan yang bersandi Operasi Mantap Brata Mahakam 2019 ini melibatkan banyak pihak.
“Personel kepolisian kami kerahkan 5.252 orang, dan diback-up oleh rekan-rekan TNI sebanyak 3.073 personel dan Linmas 21.662 personel,†urainya.
Terkait pemetaan daerah rawan, AKBP Yustiadi mengatakan, pengelompokkannya menjadi 3 kelompok, yakni daerah kurang rawan, daerah rawan dan daerah sangat rawan.
“Untuk Kota Balikpapan sendiri, termasuk ke dalam kelompok daerah kurang rawan. Karena ya seperti yang kita tau, kota ini sudah sangat dikenal kondusivitasnya,†bebernya.
Dalam talkshow tersebut, AKBP Yustiadi juga mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk tidak takut datang ke TPS menggunakan hak pilihnya. TNI-Polri sangat berkomitmen untuk menciptakan rasa aman, baik di dalam TPS, maupun hari-hari setelah pencoblosan.
“Masyarakat juga harus jadi pemilih yang cerdas, karena pilihan ini akan sangat berpengaruh untuk lima tahun ke depan. Jangan golput, karena satu suara juga sangat berpengaruh,†ujarnya.
“Nyoblos itu keren, jadi harus ikut partisipasi tanggal 17 nanti. Juga jangan mudah terpengaruh berita hoax terkait Pemilu atau hal-hal lainnya,†pungkasnya.
HUMAS POLDA KALTIM