Poldakaltim.com, Balikpapan – Direktorat Lalu Lintas Polda Kaltim gelar Rapat Koordinasi Forum Lalulintas Angukat Jalan (LLAJ) Prov. Kaltim dalam menyikapi tejadinya kecelakaan lalulintas disimpang Muara Rapak Balikpapan di Grand Ballroom Hotel Platinum Balikpapan, Rabu (26/01/2022).
Rapat koordinasi yang dihadiri langsung oleh Dir Lantas Polda Kaltim Kombes Pol Sonny Irawan SIK, MH., Kadishub Kota Balikpapan Bapak Elvin Junaidi M.Si., Kasi Sertifikasi Kapal KSOP Kelas 1 Balikpapan Bapak Jusmin MM., MAR.E., Unit Manager Comm., Rell. & CSR Kalimantan Bapak Susanto Satria, S.Sos, Manager Keselamatan Perusahaan (Kepala Asosiasi Logistik Kaltim)Â Bapak Faisal Thola S.H., Tenaga Ahli Peneliti TRAC (Rektor UI) Bapak Ir. Tri Tjahjono , MSc, PhD. Dan Kasat Lantas jajaran Polda Kaltim.
Dir Lantas Kombes Pol Sonny Irawan mengatakan sudah dua kali kita melaksanakan FGD. Hari ini kita memantapkan hasil FGD tersebut dalam example nya terkait fakta-fakta di lapangan dan permasalahan dari hulu ke hilir tidak hanya terkait permasalahan kecelakaan lalu lintas kondisi jalan manajemen transportasi keselamatan di perusahaan, penegakkan hukum di lapangan dan proses uji kir dan peraturan walikota.
Fakta-fakta tersebut kita kaji kemudian kita analisis dan kita lakukan langkah ke depan namun semua ini butuh proses ada tahapan baik itu jangka pendek sedang maupun jangka Panjang.
Tujuan kegiatan kita hari ini adalah setelah kita menandatangani komitmen moral melakukan kebaikan dan langkah-langkah nyata kita akan terus melakukan koordinasi komunikasi dan kolaborasi dengan seluruh stakeholder yang ada, ucap Kombes Pol Sonny.
Pasca kecelakaan di muara rapak, kita akan mengambil langkah-langkah yaitu melakukan sosialisasi terhadap perwali khusus di Balikpapan terkait terhadap jam operasional, berkomitmen untuk melakukan perbaikan sarana dan prasarana yang ada tersebut, mencoba mensosialisasikan kepada perusahaan perusahaan angkutan untuk melakukan pendataan dan juga terkait dengan dimensi bangun overloading.
Selanjutnya nanti kami akan melakukan survei kepada seluruh perusahaan kemudian memberikan pelatihan kepada masing-masing pengemudinya, kita juga akan melihat bagaimana mekanisme terhadap manajemen keselamatan transformasi perusahaan dari mulai sistem rekrutmen pengemudinya, kompetensinya, jam kerjanya kemudian perbaikan atau perawatan kendaraan secara berkala dan yang terakhir adalah penegakan hukum kita akan menindak yang overload atau overdimensi supaya tidak terjadi hal-hal yang diinginkan, tutup Dir Lantas Polda Kaltim Kombes Pol Sonny Irawan SIK, MH.
Humas Polda Kaltim