Tribratanews.kaltim.polri.go.id , PPU – Kolaborasi yang erat antara Bhabinkamtibmas dan Babinsa serta seluruh perangkat Desa Bangun Mulya, Kecamatan Waru, terlihat dalam upaya pencegahan penyebaran penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD). Keduanya bersatu padu mengawal kegiatan fogging guna menjaga kesehatan masyarakat di wilayah tersebut. Rabu 24/01/2024
Fogging menjadi salah satu langkah efektif dalam memerangi nyamuk Aedes aegypti, vektor penyebab penyakit DBD. Bhabinkamtibmas dan Babinsa turut aktif dalam mengawasi pelaksanaan fogging, memastikan cakupan wilayah yang optimal, dan memberikan pemahaman kepada warga mengenai pentingnya kegiatan ini dalam pencegahan penyakit.
Kegiatan fogging dilakukan di berbagai titik strategis di Desa Bangun Mulya, yang diidentifikasi sebagai daerah rawan penyebaran nyamuk Aedes aegypti. Dengan menggunakan alat penyemprot disinfektan, tim fogging berusaha menjangkau setiap sudut wilayah untuk memastikan pengendalian populasi nyamuk secara maksimal.
Bhabinkamtibmas dan Babinsa memberikan edukasi kepada warga tentang langkah-langkah pencegahan DBD, seperti menjaga kebersihan lingkungan, menghindari penumpukan air di tempat-tempat terbuka, dan menggunakan kelambu saat tidur. Upaya ini diharapkan dapat memberikan pemahaman yang lebih baik kepada masyarakat untuk bersama-sama menjaga kesehatan.
Kapolres PPU AKBP Supriyanto S.IK.,M.SI., melalui Kapolsek Waru AKP Edy Hariyanto S.H.,M.H menyampaikan apresiasinya terhadap peran aktif Bhabinkamtibmas dan Babinsa dalam kegiatan fogging ini. “Mereka tidak hanya menjadi pengawal keamanan, tetapi juga pelopor kesehatan di masyarakat. Kerjasama yang baik ini menjadi modal penting dalam membangun desa yang sehat dan aman,” ujarnya.
Warga Desa Bangun Mulya menyambut baik kehadiran Bhabinkamtibmas dan Babinsa, serta langkah-langkah pencegahan yang diinisiasi oleh mereka. Semangat gotong royong untuk menciptakan lingkungan yang bersih, sehat, dan aman semakin terwujud dengan adanya kolaborasi positif antara aparat keamanan dan masyarakat.
humas polda kaltim
