Kutai Barat – Menindak Lanjuti Instruksi Kapolri melalui video konfrence kemarin terkait ketersediaan minyak goreng, Polres Kutai Barat di pimpin AKBP Sonny Sirait, S.I.K., M.H., meninjau sekaligus mengecek langsung peredaran minyak kelapa di pasaran di wilayah Kabupaten Kutai Barat, Jumat (25/3/22).
Dalam kegiatan tersebut Kapolres Kubar di dampingi oleh Kasi Disprindakop Pemkab Kutai Barat Petrus. U, Kasat Lantas, Kasat Intel, Kasat Binmas, Kapolsek Melak, KBO Sat Reskrim Polres Kubar dan Kasi Humas Polres Kubar.
Kegiatan pengecekan tersebut di mulai pukul 09.00 wita yang berlangsung di Pasar Olah Bebaya Kec. Melak Kab. Kutai Barat.
Selain itu mengecek harga minyak goreng ecer di pasaran masih dalam kondisi normal serta bahan kebutuhan pokok lainnya seperti beras, dan gula pasir, tetap dalam kondisi stabil.
Setelah di lakukan pengecekan tidak di temukan adanya indikasi penimbunan minyak goreng oleh pedagang (pengecer) di pasar di wilayah Kabupaten Kutai Barat Khususnya di kecamatan Melak, serta ketersediaan minyak goreng di pasaran masih stabil selama beberapa hari kedepan.
Kapolres Kubar AKBP Sonny Sirait, S.I.K., M.H., mengatakan kegiatan ini di lakukan oleh Polres Kubar, untuk memastikan kestabilan stok minyak goreng agar tetap normal hingga menjelang bulan Ramadhan “ungkapnyaâ€.
terkait Stok Minyak Goreng di wilayah Kab. Kutai Barat, dalam giat diperoleh hasil sbb :
- Tok Mitha memiliki stok minyak goreng, namun jumlahnya tidak banyak hanya 4 dus dengan harga Rp. 365.000 / dus (isi 6 kemasan 2 liter) dan 1 jerigen kemasan 18 liter.
- Toko Mitha mendapatkan minyak goreng dari distributor Samarinda dan stoknya tidak banyak.
