Tribratanews.kaltim.polri.go.id, Bontang – Sat Reskoba Polres Bontang melakukan sosialisasi bahaya narkoba di lingkungan Sekolah Dasar, Kamis (14/9/2023). Sosialisasi ini dilakukan di SDIT Asy Syaamil, Jalan Selat Karimata, Kelurahan Tanjung Laut Kecamatan Bontang Selatan.
Kasat Reskoba Polres Bontang, Iptu M Yazid, mengatakan sosialisasi ini merupakan upaya untuk mencegah penyalahgunaan narkoba sejak dini di lingkungan sekolah.
“Penyebaran narkoba tidak mengenal tempat dan batas usia. Beberapa kasus yang terjadi bahkan melibatkan anak-anak di bawah umur,” kata Iptu Yazid.
Dalam sosialisasi tersebut sebagai nara sumber Briptu Eky Juninka beserta Briptu Andi Mulya memperkenalkan kepada anak-anak SDIT Asy Syaamil apa yang dimaksud dengan narkoba dan menjelaskan bahaya yang dapat ditimbulkannya secara sederhana dan mudah dipahami sesuai dengan usia mereka.
Briptu Eky menjelaskan bahwa narkoba adalah zat atau obat yang dapat menimbulkan ketergantungan, baik secara fisik maupun psikis. Narkoba dapat berasal dari tanaman, hewan, atau sintetis.
“Narkoba dapat menyebabkan berbagai masalah, seperti kecanduan, penyakit, dan kematian,” kata Briptu Eky.
Briptu Andi menambahkan bahwa narkoba sangat berbahaya bagi anak-anak. Narkoba dapat merusak otak dan sistem saraf, mengganggu pertumbuhan dan perkembangan, serta menyebabkan berbagai penyakit.
“Oleh karena itu, saya menghimbau kepada anak-anak sekalian untuk tidak mengonsumsi narkoba, bahkan sekali pun,” ucap Briptu Andi.
Sosialisasi yang dikemas dengan menarik dan sederhana disambut antusias oleh anak-anak SDIT Asy Syaamil. Mereka terlihat menyimak dengan seksama penjelasan dari Briptu Eky dan Briptu Andi.
“Saya senang bisa belajar tentang narkoba. Sekarang saya tahu bahwa narkoba sangat berbahaya,” kata salah satu anak-anak SDIT Asy Syaamil.
Pembelajaran tentang bahaya narkoba di lingkungan sekolah dasar perlu dilakukan secara rutin untuk meningkatkan kesadaran anak-anak akan dampak yang ditimbulkannya sehingga tujuan kita untuk mencegah penyalahgunaan narkotika sejak dini dilingkungan sekolah bisa tercapai. Ungkap Iptu Yazid.
Humas Polda Kaltim
