Search
Facebook Twitter Youtube Tiktok Instagram
  • Beranda
  • Profil
  • Nasional
  • Satker
    • Lalu Lintas
    • Reskrim
    • Binkam
    • Binmas
  • Polres Jajaran
    • Samarinda
    • Balikpapan
    • Kukar
    • Kutim
    • Kubar
    • Berau
    • Bontang
    • Paser
    • PPU
    • Mahulu
  • Giat ops
  • MitraPolisi
  • Opini
  • PPID
  • Galeri
  • Beranda
  • Profil
  • Nasional
  • Satker
    • Lalu Lintas
    • Reskrim
    • Binkam
    • Binmas
  • Polres Jajaran
    • Samarinda
    • Balikpapan
    • Kukar
    • Kutim
    • Kubar
    • Berau
    • Bontang
    • Paser
    • PPU
    • Mahulu
  • Giat ops
  • MitraPolisi
  • Opini
  • PPID
  • Galeri
Home » KUNCI KEBERHASILAN KEAMANAN PEMILU 2019 , SOLIDITAS TNI-POLRI
Binkam

KUNCI KEBERHASILAN KEAMANAN PEMILU 2019 , SOLIDITAS TNI-POLRI

humas3 humas3By humas3 humas331 January 2019No Comments2 Mins Read
Facebook Twitter WhatsApp Telegram Email
Bagikan
Facebook Twitter Email Telegram WhatsApp

Polri dan TNI punya beberapa strategi dalam mengamankan Pemilu 2019. Salah satunya adalah menjaga agar semua unsur yang terkait dalam pelaksanaan Pemilu bersinergi dan menjaga soliditas Polri dan TNI yang memiliki personel bersenjata hingga pelosok daerah. Polri dan TNI harus mampu mendinginkan situasi yang mungkin memanas saat pemilu.

Unsur-unsur yang perlu menjaga sinergi adalah Bawaslu, KPU, kontestan, partai pendukung, massa pendukung, pemda, media, dan tokoh masyarakat.

Kapolres PPU AKBP Sabil Umar  menyamnpaikan  “Pun unsur Polri dan TNI yang memiliki organisasi yang ekstensif sampai ke daerah-daerah sampai ke desa-desa dengan jumlah personel yang sangat besar, serta memiliki kekuatan alutsista persenjataan dan memiliki tugas untuk menjaga keamanan dan keutuhan NKRI,”  tegasnya.

Polri-TNI memiliki tanggung jawab besar dalam pemilu yang memang harus dilaksanakan untuk menunjukkan bahwa Indonesia adalah negara demokrasi, meski dari sudut pandang keamanan kontestasi ini akan membelah masyarakat pada pilihan-pilihan sehingga dapat menjadi potensi konflik.

”Polri dan TNI adalah dua unsur yang tidak memiliki hak pilih dan menjadi tumpuan masyarakat untuk menjadi motor agar terciptanya demokrasi yang sehat dan kompetitif serta aman. Situasi yang mungkin akan memanas perlu kita dinginkan,” sambung Kapolres PPU.

Kapolres PPU meminta jajarannya untuk membantu dan mendorong KPU dan Bawaslu -sebagai penyelenggara pemilu dan pengawas- sehingga dapat menjalankan tugas-tugasnya dengan lancar.

“Ini tentu tidak gampang untuk menyamakan persepsi. Kami juga perlu mendekati para kontestan baik pileg maupun pilpres, partai pendukung, serta massa pendukungnya agar melaksanakan kegiatan yang positif. Kampanye positif dan tidak melakukan hal-hal yang dapat memprovokasi pihak lain karena adanya perbedaan kepentingan,” lanjutnya.

Humas Polda Kaltim

Share. Facebook Twitter WhatsApp Telegram Email

Comments are closed.

TV & Radio Polri

Youtube
  • Samarinda
  • Balikpapan
  • Kukar
  • Kutim
  • Kubar
  • Berau
  • Bontang
  • Paser
  • PPU
  • Mahulu
  • Samarinda
  • Balikpapan
  • Kukar
  • Kutim
  • Kubar
  • Berau
  • Bontang
  • Paser
  • PPU
  • Mahulu

© Copyright 2024 || Polda Kaltim tribratanews.kaltim.polri.go.id

  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Index
  • Kontak
  • Download
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Index
  • Kontak
  • Download
Facebook Twitter Youtube Tiktok Instagram

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.

Go to mobile version