Tribratanews.kaltim.polri.go.id, PPU — Wujudkan kepedulian terhadap pendidikan keagamaan anak-anak pesisir, Satuan Polisi Air dan Udara (Satpolairud) Polres Penajam Paser Utara (PPU) bersama Baznas Kabupaten PPU menyerahkan bantuan berupa buku Iqra dan buku doa sehari-hari kepada para santri cilik yang mengikuti program mengaji di lingkungan Mako Satpolairud, Jumat pagi.
Kegiatan ini berlangsung dalam suasana penuh semangat dan kebersamaan. Anak-anak terlihat antusias menerima bantuan yang akan mereka gunakan untuk memperdalam pemahaman tentang ajaran Islam sejak dini.
Kapolres PPU AKBP Andreas Alek Danantara, S.I.K., M.M., M.Tr.SOU melalui Kasat Polairud IPTU Abiyantoro, S.E., menyampaikan bahwa inisiatif ini merupakan bagian dari komitmen Polres PPU dalam mendukung pendidikan karakter, khususnya di wilayah pesisir yang seringkali memiliki keterbatasan akses terhadap bahan ajar keagamaan.
“Kami ingin membangun ruang positif bagi anak-anak pesisir untuk belajar dan berkembang. Kehadiran polisi tidak hanya untuk menegakkan hukum, tetapi juga hadir sebagai mitra dalam mencerdaskan generasi muda,” ujar IPTU Abiyantoro.
Program pembinaan yang rutin digelar di Mako Satpolairud menjadi salah satu sarana efektif dalam membina akhlak, membentuk disiplin, dan mempererat hubungan emosional antara anak-anak dan aparat kepolisian. Tak hanya sebagai kegiatan edukatif, program ini juga memperkuat citra humanis Polri di tengah masyarakat.
Pihak Baznas PPU mengapresiasi langkah Satpolairud dalam menciptakan program pembinaan keagamaan yang menyasar komunitas pesisir. Kolaborasi ini dinilai sebagai bentuk konkret dari sinergi lembaga negara dalam meningkatkan kualitas pendidikan agama di daerah terpencil dan marginal.
Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan kolaborasi antara kepolisian dan Baznas terus terjalin untuk mendukung pembangunan karakter anak-anak bangsa yang cerdas, berakhlak, dan cinta terhadap ilmu agama.
